Pages

Monday, February 21, 2011

Ahli Strategi terkenal Cina yang terkenal dan mendunia

Mereka memang cuma manusia biasa, tetapi mereka diberkahi oleh kepintaran yang mungkin melebihi manusia, bahkan orang-orang Barat banyak sekali yang belajar dari ahli-ahli strategi Cina ini. Untuk keterangan yang lebih lanjut, silahkan anda lihat di bawah ini..

1. Sun Tzu
Sun Wu, biasa dipanggil Changqing, dan lebih dikenal sebagai Sun Tzu atau Sun Zi, adalah seorang jenderal militer, ahli strategi, dan juga seorang filsuf di Cina kuno, yang dipercaya sebagai pembuat buku 'the Art of War' yakni sebuah kitab perang di Cina kuno. Di abad 19-20, The Art of  digunakan War mulai populer dan digunakan dalam kemasyarakatan di dunia Barat, dan berlanjut sampai ke budaya dan politik di belahan dunia Timur dan Barat. 
Sun Tzu hidup di periode musim semi dan musim gugur di Cina (722-481 SM) sebagai jenderal militer di kerajaan Wu di bawah perintah raja Helu. Sun Tzu lahir pada tahun 544 SM dan meninggal dunia pada tahun 496 SM. Sebelum merekrut Sun Tzu, Raja Wu memberi sebuah tes kepada Sun Tzu. Raja Wu menyuruh Sun Tzu untuk melatih 180 selir menjadi prajurit. Sun Tzu membagi mereka menjadi dua kelompok, dan menunjuk dua selir yang paling disukai oleh raja sebagai pemimpin kelompok tersebut. Di saat Sun Tzu memerintahkan mereka untung berputar ke kanan, mereka tertawa kecil. Sun Tzu mengatakan bahwa Jenderal harus meyakinkan bahwa bawahannya mengerti apa yang diperintahkan oleh jenderal, yang di dalam kasus ini adalah Sun Tzu sendiri. Sun Tzu mengulang kembali perintahnya dan kembali selir-selir itu tertawa kecil. Sun Tzu lalu memberikan perintah untuk mengeksekusi dua selir yang menjadi pemimpin kelompok tersebut, tetapi sang raja memprotes perintah Sun Tzu tersebut. Sun Tzu menjelaskan, jika tentara tidak mengikuti perintah Jenderal, padahal mereka mengerti apa yang diperintahkan, maka itu adalah kesalahan tentara. Sun Tzu juga menjelaskan apabila seorang Jenderal telah ditunjuk, maka mereka harus menyelesaikan pekerjaannya meskipun raja tidak setuju. Setelah dua selir tersebut dieksekusi, dua orang langsung ditunjuk untuk menggantikan mereka dan kemudian dua kelompok itu langsung menyelesaikan tugas mereka dengan baik.
Banyak jenderal-jenderal dari berbagai belahan dunia yang belajar dari buku The Art of War. Contohnya adalah Shingen Takeda dari Jepang, Napoleon Bonaparte dari Prancis, pemimpin komunis Cina Mao Zedong, Vo Nguyen Giap from Vietnam, and many others.

A statue of Sun Tzu
Statue of Sun Tzu in Japan

2. Sun Bin
Sun Bin adalah seorang ahli militer Cina yang hidup pada masa negara bertikai (475 SM-221 SM). Sun Bin adalah murid dari pertama Guiguzi atau Wang Xu. Di saat Sun Bin sedang melayani negeri Wei, ia dieksekusi dengan cara dipotong urat kakinya, sehingga ia cacat seumur hidup karena difitnah oleh Pang Juan. Setelah itu ia diselamatkan oleh negeri Qi dan melanjutkan karirnya di negeri Qi.
Sejak kecil Sun Bin sudah menunjukkan kepintarannya. Pada saat masih berguru dengan Guiguzi, ia dapat menguraikan satu per satu dan membacakan buku The Art of War, yang membuat Sun Bin sebagai contoh untuk murid-muridnya yang lain. Selain itu, di sana ia juga bertemu dengan Pang Juan dan mengangkatnya sebagai saudara. Tetapi Pang Juan lulus lebih dulu dan melayani negeri Wei. Setelah Sun Bin lulus, ia juga pergi untuk melayani negeri Wei, tetapi diam-diam Pang Juan iri terhadap kepintaran Sun Bin.
Suatu hari, Pang Juan memfitnah Sun Bin di depan raja Wei tanpa sepengetahuan Sun Bin. Seharusnya Sun Bin dihukum mati, tetapi dengan entrik-entriknya, Pang Juan meminta kepada Raja Wei agar hanya kakinya saja yang dipotong, agar Sun Bin bisa cacat seumur hidup. Setelah Sun Bin dihukum, Pang Juan  menyarankan   kepada Sun Bin agar ia dirawat di rumahnya. Maksud dari Pang Juan mengasihi Sun Bin agar ia mau menuliskan strategi militer yang ia pelajari dalam sebuah buku, lalu membunuhnya. Mengetahui hal ini, Sun Bin menghindarinya dengan berpura-pura gila dan Pang Juan mencoba membuktikannya. Pang Juan menempatkan Sun Bin untuk tidur di kandang babi, dan Sun Bin meyakinkan Pang Juan dengan memakan kotoran binatang seolah kotoran itu sangat enak. Pang Juan yakin bahwa Sun Bin sudah gila, dan pengawasannya terhadap Sun Bin lengah. Sun Bin memanfaatkan hal ini untuk kabur dari negeri Wei dan kemudian menjadi ahli militer negeri Qi.
Di negeri Qi, Sun Bin menjadi tamu dari Tian Ji, seorang jenderal negeri Qi. Di sana Sun Bin banyak membantu Tian Ji, seperti memberikan saran dalam perlombaan, yang 2 dari 3 perlombaan dimenangkan oleh Tian Ji. Tian Ji lalu menyarankan Sun Bin kepada raja, lalu raja mengangkatnya sebagai penasehat militer di bawah pasukan Tian Ji.
Pada tahun 354 SM, negeri Wei menyerang negeri Zhao. Lalu Negeri Zhao meminta bantuan dari Negeri Qi, dan raja Qi menjawabnya dengan mengirimkan Tian Ji dan juga Sun Bin untuk membantu Negeri Zhao. Di sini  Sun Bin memakai taktik terkenal yakni 'serang Wei untuk selamatkan Zhao'. Pasukan Qi menyerang ibukota negeri Wei yakni Kota Dailang, yang menyebabkan pasukan negeri Wei harus kembali ke negeri mereka dan menghentikan serangan ke negeri Zhao. Lalu Pasukan Wei disergap dan dikalahkan di Guiling oleh pasukan Qi.
Pada tahun 342 SM, tentara negeri Wei yang dipimpin Pang Juan mengadakan invasi ke Negeri Han yang merupakan sekutu negeri Qi, lalu negeri Han meminta bantuan dari negeri Qi. Negeri Qi mengirim lagi Sun Bin dan Tian Ji untuk menangkal serangan Wei. Sun Bin memakai taktik untuk memancing Pang Juan mengejar pasukan negeri Qi. Sun Bin menggunakan entrik seakan-akan pasukan negeri Qi semakin lama semakin berkurang, dengan cara mengurangi tungku memasak secara bertahap. Pang Juan jatuh ke dalam entrik Sun Bin dan sangat ingin untuk mengejar Sun Bin. Akhirnya Pang Juan disergap oleh pasukan Qi di sebuah lembah sempit di Maling, Pang Juan bunuh diri dan putra mahkota negeri Wei jatuh ke tangan pasukan Qi.

3. Zhuge Liang
Zhuge Liang adalah seorang perdana menteri di kerajaan Shu Han pada masa Tiga Negara di Cina. Zhuge Liang tidak hanya seorang ahli militer dan negarawan yang penting, tetapi juga adalah pelajar dan penemu yang sangat berbakat, dan oleh sebab itulah ia diberi nama julukan Wo Long atau 'naga tidur'.
Zhuge Liang sering mengenakan jubah dan memegang kipas tangan yang terbuat dari bulu burung bangau.
Zhuge Liang lahir di Yangdu pada tahun 181 Masehi dan meninggal pada tahun 234 Masehi di daratan Wu Zhang saat berumur 53 tahun. Dari kecil ia sudah yatim piatu dan diasuh oleh pamannya Zhuge Xuan. Ia mengikuti pamannya hidup di Provinsi Jing yang diperintah oleh Liu Biao. Setelah pamannya itu meninggal, ia dan saudara-saudaranya hidup di Wolonggang selama 10 tahun lalu pindah untuk melayani Liu Bei.
Zhuge Liang pergi turun gunung untuk melayani Liu Bei pada tahun 207 Masehi, karena merasa terhormat, setelah dikunjungi sebanyak 3 kali oleh Liu Bei. Setelah Zhuge Liang masuk kedalam pasukan Liu Bei, ia dan Liu Bei menjadi sangat akrab, bahkan Liu Bei menganggap ia seperti ikan dan Zhuge Liang adalah airnya. Zhuge Liang memberikan strategi kepada Liu Bei yang dikenal sebagai taktik Longzhong, yakni mengambil Jing sebagai modal, mengambil Yi sebagai tempat tetap, lalu menyerang ibukota Xu Chang sebagai tahap akhir.

Longzhong Plan

Sangat banyak jasa yang diberikan oleh Zhuge Liang kepada kerajaan Shu Han, bahkan saat ia mati pun tetap memberikan jasa. Seperti membuat Liu Bei dan Sun Quan dari Jiangdong bersekutu untuk melawan Cao Cao dari Xu Chang. Berkat strategi dari Zhuge Liang, 50.000 pasukan Jiangdong berhasil mengalahkan 800.000 pasukan Cao Cao di Chi Bi (Pertempuran Tebing Merah). Setelah pasukan Cao Cao kalah dan mundur ke Ye, Zhuge Liang menyusun agenda untuk merebut Provinsi Jing dengan merebut kota Ling Ling, Gui Yang, dan Chang Sha.
Setelah merebut Provinsi Jing, Zhuge Liang mengagendakan untuk merebut provinsi Yi. Liu Bei berhasil merebut Provinsi Yi dan mendapatkan jenderal Xi Liang Ma Chao yang terkenal gagah. Setelah itu, Cao Pi dari Wei merebut tahta Raja Xian, Cao Pi adalah anak kedua dari Cao Cao. Zhuge Liang lalu menyarankan kepada Liu Bei agar mendirikan kerajaan bernama Shu Han dengan Liu Bei sebagai rajanya.
Setelah itu, Zhuge Liang lalu mengagendakan kampanye Selatan dan Utara. Kampanye Selatan ditujukan untuk menghapus ancaman dari belakang, dan kampanye utara ditujukan untuk menyerang Cao Wei. Yang pertama kali dilakukan adalah kampanye selatan, agar kampanye utara berjalan dengan sukses. Dalam kampanye selatan ini, musuh yang diserang adalah suku Nanman di Nanzhong, dengan pemimpinnya yakni Meng Huo. Zhuge Liang mengalahkan dan menangkap Meng Huo sebanyak tujuh kali, dan selalu melepasnya setiap kali ia menangkapnya, agar Meng Huo dan rakyatnya bisa menyerah dengan tulus dan tidak menyimpan dendam. Setelah Meng Huo menyerah, ia ditunjuk oleh Zhuge Liang sebagai gubernur di daerah tersebut.
Selanjutnya adalah kampanye ke utara. Zhuge Liang menjalani kampanye ke utara saat ia sedang sakit. Dalam pertempuran di dataran Wu Zhang, Zhuge Liang meninggal dalam keadaan sakit di tahun 234 Masehi. Sebelum meninggal, Zhuge Liang membuat taktik seolah-olah dia masih hidup, yang membuat pasukan Cao Wei yang dipimpin Sima Yi menghentikan pengejarannya. Setelah itu, Sima Yi memberikan Zhuge Liang gelar 'The Greatest Mind Under Heaven'.
Selain ahli strategi yang hebat, Zhuge Liang juga adalah seorang penemu. Benda yang ditemukan oleh Zhuge Liang adalah Mantou, ranjau darat, alat transportasi yang disebut 'wooden ox and flowing horse', repeating crossbow, dan Stone Sentinel Maze. Repeating crossbow adalah crossbow otomatis yang bisa menembak beberapa panah dalam sekali tembak, sementara Stone Sentinel Maze adalah labirin ajaib yang terletak di dekat Baidicheng.

Repeating Crossbow


Patung Zhuge Liang di kuil Marquis Wu di Chengdu

Ahli Strategi yang lain sedang dalam pencarian, sekian dulu informasi dari saya..


1 komentar:

Unknown said...

http://kreasimasadepan441.blogspot.com/2017/12/mkhitaryan-bukan-hanya-ibrahimovic-yang.html
http://kreasimasadepan441.blogspot.com/2017/12/pdip-minta-jokowi-desak-pbb-keluarkan.html
http://kreasimasadepan441.blogspot.com/2017/12/pengalaman-ml-dengan-cewek-montok-yang.html

Tunggu Apa Lagi Guyss..
Let's Join With Us At vipkiukiu .net ^^
Untuk info lebih jelas silahkan hubungi CS kami :
- BBM : D8809B07 / 2B8EC0D2
- WHATSAPP : +62813-2938-6562
- LINE : DOMINO1945.COM
- No Hp : +855-8173-4523

Post a Comment